BPI KPNPA RI – Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) mendukung penuh keberadaan Satgas Tindak Pidana Korupsi dan Anti Pungli, yang dimiliki oleh lembaga independen Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran RI (BPI KPNPA RI), karena satgas tersebut akan sangat membantu tim Saber Pungli dalam memberantas pungutan liar yang ada di Indonesia.
“Kami sangat mendukung Satgas Tipikor dan Anti Pungli BPI KPNPA. Karena kami memiliki tujuan yang sama, yaitu memberantas pungutan liar yang ada di instansi pemerintah baik pusat maupun daerah,” ujar Sekretaris Satgas Saber Pungli, Irjen Pol Widiyanto Poesoko, di Mabes Polri, Kamis (6/12/2018).
Sementara itu, Ketua Umum BPI KPNPA RI, Tubagus Rahmad Sukendar, memaparkan pertemuannya dengan tim Satgas Saber Pungli, adalah untuk membahas mengenai program kerja dari Satgas Tipikor dan Anti Pungli yang saat ini sudah terbentuk di Provinsi Sumatera Utara, Jambi, Banten, Jawa Timur dan Sumatera Selatan. Dijelaskan pula, bahwa anggota satgas ini terdiri dari Pensiunan Polri, TNI, Auditor Keuangan, Advokat, ataupun siapa saja yang ahli di bidang hukum pidana maupun perdata.
“Mereka yang bergabung di Satgas Tipikor dan Anti Pungli BPI KPNPA RI semuanya sudah terlatih dan mendapatkan pelatihan singkat dari Irwil V Inspektur Pengawasan Umum Polri di tingkat Pusat, dan Irwasda Polda, serta Inspektorat Daerah Kemendagri yang secara rutin dilaksanakan per enam bulan untuk memberikan pelatihan terkait dengan Saber Pungli,” katanya.
Tubagus juga menambahkan, tim Satgas Tipikor dan Anti Pungli BPI KPNPA RI ini dibentuk berdasarkan keprihatinan dari Ketua Dewan Penasehat BPI KPNPA RI, yakni Brigjen Pol (Purn) Bambang Usadi, dan Ketua Dewan Pembina BPI KPNPA RI, Kombes Pol Erwin C Rusmana, yang terpanggil dan tergerak untuk ikut membantu menyikat habis pungutan liar di NKRI.
Rencananya, Satgas Tipikor dan Anti Pungli akan dikembangkan di setiap daerah yang sudah terbentuk BPI KPNPA RI, dalam rangka turut membantu kinerja Satgas Saber Pungli Kepolisian dan Kejaksaan di daerah. BPI KPNPA RI pun berharap kepada masyarakat untuk ikut berkontribusi memberi laporan kepada Satgas Tipikor dan Anti Pungli.
“Kami juga berharap kepada aparat penegak hukum untuk memberikan hukuman yang seberat-beratnya kepada para pelaku korupsi di Indonesia, serta untuk dibuatkan Lapas khusus tipikor di luar pulau yang jauh dari penduduk, agar ada efek jera terhadap para pelaku korupsi di Indonesia,” pungkas Tubagus. (ns/red)
