Soreang – bpikpnpari.id
Disampaikan H. Yayan Subarna, SH. M.Si, Inspektorat Kabupaten Bandung, yang menjabarkan saat menerima kunjungan jajaran Staff BPI KPNPA RI Kabupaten Bandung ke Komplek Pemda Kabupaten Bandung, Jalan Raya Soreang, Km. 17 Soreang.
Menurut Yayan, banyak Program Pemerintah yang belum berjalan dengan baik. Hal demikian karena belum bersinerginya antara (Tupoksi), Tugas, Pokok dan Fungsinya dengan beberapa pihak.
“Belum bersinergi antara Tupoksi masing-masing. Atau bisa jadi karena saling mempertahankan ke egoisannya,” papar Yayan.
Contohnya, lanjut Yayan, bila penerima anggaran itu seorang Kepala Desa, dan sudah bisa menjalankankan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan, sembari diawasi BPD, maka semuanya akan terwujud dan tepat sasaran. Sebaliknya, manakala tidak adanya kesinergian, terjadinya penyalahgunaan wewenang dan anggaran, itu sudah pasti, terangnya.
Giat silaturahim dalam rangka kunjungan kerja tersebut dilanjutkan ke Kantor Dinas Perhubungan, Jalan Gandasari No.151, Gandasari, Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Senada diungkapkan Kadishub Kabupaten Bandung, Teddy Kusdiana, yang menginginkan saling memberikan kontribusi pemikiran dalam kemitraan, yang kemudian saling memantau, mengawasi, mengkritisi sekaligus memberikan saran dan masukan untuk saling membangun demi kemajuan wilayah Kabupaten Bandung pada khususnya.
Diakui Tubagus Ahmad Kurtubi, selaku Ketua BPI Kabupaten Bandung yang didamping Saeful Anwar (Investigator), Dody Alamsyah, yang memaparkan usai kunjungan kerjanya.
“Layaknya kita memang harus saling bersinergi. Lembaga kami bukan sekedar sebagai peneliti di bidang hukum dan korupsi saja. Namun terlepas dari itu semua, pemantauan dan pengawasan pun tetap kami lakukan,” ujar Tubagus Ahmad Kurtubi menutup obrolan.
(Nuka JN)
