Jakarta – Calon ketua umum PSSI, Vijaya Fitriyasa, dilaporkan ke polisi oleh simpatisan Komjen Pol Drs. Mochamad Iriawan. Vijaya dituduh melakukan pencemaran nama baik.
Drs. Rahmad Sukendar, SH menjadi orang yang melaporkan Vijaya ke polisi. Berdasarkan laporan polisi nomor TBL/1268/K/XI/2019/SPKT/Res Tangsel pada hari Jumat, 1 November 2019, pukul 10.30 WIB, Vijaya dituduh melakukan pencemaran nama baik kepada Iriawan.
Iriawan alias Iwan Bule adalah calon ketum PSSI, yang bersaing dengan Vijaya dan sembilan kandidat lainnya. Vijaya bikin pernyataan di sebuah acara televisi yang membuat simpatisan Iriawan kesal.
Dalam acara itu, Vijaya menuding bahwa ada upaya gerbong lama di PSSI yang ingin memenangkan Iwan Bule. Pemilik klub Persis Solo itu juga menduga Iwan memanfaatkan Satgas Antimafia Bola untuk memuluskan langkah menjadi Ketum PSSI, bukan malah menuntaskan kasus match fixing di sepakbola Indonesia.
“Iwan Bule harusnya gunakan momen ini untuk berantas kartel sepakbola. Bukan bernegosiasi dengan mereka. Saya duga ada kecenderungan (negosiasi) itu,” kata saat itu, Rabu (1/10/2019).