Jakarta,– Ketua Umum Badan Penelitian Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI), Tubagus Rahmad Sukendar resmi mengumumkan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Rabu pagi (3/7).
Dalam pernyataannya, Tubagus Rahmad Sukendar menyatakan motivasinya untuk maju sebagai calon Ketua KPK adalah untuk memperkuat upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.
“Sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap penegakan hukum dan integritas, saya merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi lebih besar dalam memerangi korupsi,” ujarnya.
Tubagus Rahmad Sukendar, yang akrab disapa Kang Tebe Sukendar, adalah Ketua Umum BPI KPNPA RI. Dengan pengalaman hampir 30 tahun sebagai aktivis dan penggiat anti-korupsi, Kang Tebe berkomitmen untuk tidak segan-segan dalam memberantas korupsi jika terpilih menjadi Komisioner KPK. Ia menegaskan bahwa siapa pun yang terlibat dalam korupsi akan ditindak tegas.
Tubagus Rahmad Sukendar juga menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan signifikan di KPK, dengan fokus pada transparansi, akuntabilitas, dan penegakan hukum yang tegas.
“Saya berkomitmen untuk menjalankan tugas ini dengan penuh integritas dan profesionalisme, demi mewujudkan Indonesia yang bersih dari korupsi,” tambahnya.
Sebagai Ketua Umum BPI KPNPA RI, Tubagus Rahmad Sukendar yang biasa disapa Tebe Sukendar telah berperan aktif dalam mengawasi dan mengadvokasi penegakan hukum terhadap kasus-kasus korupsi selama 30 tahun. Di bawah kepemimpinannya, BPI KPNPA RI telah berhasil mengungkap berbagai kasus korupsi yang melibatkan pejabat publik di berbagai daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Tebe Sukendar juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mendukung upaya pemberantasan korupsi. “Pemberantasan korupsi adalah tugas bersama. Saya mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam membangun Indonesia yang lebih baik,” katanya.
Pencalonan Tebe Sukendar sebagai Ketua KPK diharapkan dapat membawa angin segar dalam upaya pemberantasan korupsi di tanah air. Proses seleksi calon Ketua KPK sendiri akan dimulai pada bulan Agustus 2024, dengan berbagai tahapan yang harus dilalui para kandidat.
Dengan pengalaman dan rekam jejaknya yang solid dalam pemberantasan korupsi, Tebe Sukendar optimis dapat memberikan kontribusi positif jika terpilih menjadi Ketua KPK dan mengembalikan kejayaan KPK seperti di era Abraham Samad.
“Ini adalah tanggung jawab besar, dan saya siap mengemban amanah ini dengan sebaik-baiknya,” katanya.